Training Session

Last day of training session in Mumbay India

Training SAP Data Archiving di India tanggal 22 - 26 Januari 2007.

Transit dulu di Malaysia selama 6 jam .... fiiuuuhhhh .... lama banget sich, untungnya ada wifi gratis jadi bisa pake internet gratis. Anyway, ternyata bandara nya cozy banget buat santai dan berinternet ria ..... hehehehe ..... jadi 6 jam nunggu ngga terasa.


Jam 9 malem (waktu India, atau jam 11.30 waktu Indonesia) baru sampai di India, ternyata Soekarno-Hatta lebih bagus dibanding di India ....
selain itu suasana nya lumayan crowded tapi untungnya pihak hotel udah jemput di bandara, jadi tinggal ikut mereka dan istirahat di hotel.

Pengalaman pertama di India .... sungguh membingungkan dengan keadaan kota (atau mungkin negaranya) yang cukup kacau dengan kendaraan yang berseliweran ngga karuan ditambah lagi dengan makanan yang terlalu banyak rempah-rempah dan hampir tidak ada pilihan, bikin ngga betah.

Ada hal yang lucu juga saat cari taxi buat berangkat ke tempat training, tapi udah lama nunggu koq gak ada taxi yang lewat ya ..... (karena dalam fikiran, yang disebut taxi itu adalah kendaraan yang berbentuk sedan) .... ternyata kalo disini angkutan yang dimaksud adalah bajaj ..... fiuuuhhh .... tapi ongkosnya jauh lebih murah dari bajaj yang beroperasi di Jakarta, selain itu ada argo meternya juga loh.

Kehidupan di India, terutama di tempat yang gue tinggal ini benar-benar mengingatkan gue ke era tahun 60 - 70 an .... dimana bokap gue atau bahkan mungkin kakek gue dulu pernah melewati zaman itu, kayaknya gue terdampar di suatu tempat yang bener-bener asing ..... dan menunggu untuk kembali ke masa depan. :P

With Indonesian Friend

The Fuelerton Hotel

Opera House

Balik lagi ke Singapura untuk mengikuti training HDS, well its quite interesting.

Kali ini ngga ada temen buat diajak ngobrol, jadi harus cari-cari temen yang memang bisa diajak ketemu, dan untungnya ada jokam yang punya database member cukup banyak. Selain itu Wista juga cukup membantu walaupun nomor telpon yang dikasih dari sana salah .... hiks .... hiks ....

Dan akhirnya setelah mencari dan menghubungi .... dan melalui hari-hari yang sulit selain itu menghabiskan pulsa telpon juga .... (thank you for VOIP services), di hari yang ditentukan ternyata bisa juga ketemu jokam yang memang orang Singapura asli.

His name is Mat Said, hmmm baek banget orangnya humoris dan bersahabat, ternyata dia udah nunggu di Changi 1 jam sebelum saya keluar dari pintu pemeriksaan bagasi, dia datang bareng sama temennya yang juga jokam (maaf saya lupa namanya), dan kemudian saya diajak untuk mengunjungi tempat tinggal di Bedok Walk serta jamuan makan malam dengan menu sate a la Singapura di sebuah tempat jajan (dalam foto). Setelah menikmati jamuan makan malam, kami menuju hotel Peninsula Excelsior yang menjadi tempat kami berpisah.

Terima kasih banyak, saya ucapkan kepada Cik Mat Said beserta rekan-rekan di Singapura. Alhamdulillahi Jaza Kumullohi Khoiron, salam-salam untuk jokam di Singapura Timur dan semoga Alloh bisa memberikan kelancaran serta kebarokahan bagi jokam disana.